Ketua TP PKK Labuhanbatu Tanam Pohon Kurma Di Masjid Raya Al-Ikhlas 

LABUHANBATU-BKM Masjid Al Ikhlas Ujung Bandar mengundang Ketua Tim Penggerak (TP) PKK Kabupaten Labuhanbatu dr.Hj.Maya Hasmita Sp.O.G M.KM, untuk melakukan penanaman Pohon Kurma di Masjid Al Ikhlas Kecamatan Rantau Selatan, Kabupaten Labuhanbatu, Sabtu (21/5/2022).

Selain menanam pohon kurma, Istri Bupati Labuhanbatu itu juga diminta oleh pengurus BKM, untuk meresmikan halaman parkir kendaraan Roda yang berada halaman sebelah Masjid.

Baca juga: Diwarnai Persembahan Ragam Kesenian Melayu, Amsakar Terkesan Pembukaan MTQ Belakangpadang

” bertepatan tanggal 21 Mei adalah hari lahir Ibu Ketua TP PKK Labuhanbatu, maka kita tanam pohon kurma sekaligus meresmikan parkir kendaraan roda dua. Tanggal ini kita pilih, agar mudah diingat. Kalau Ketua PKK Labuhanbatu Ulang tahun, maka segitu lah usia pohon ini ditanam disini” Ucap Ketua BKM Masjid Al Ikhlas H. Galih Orlando SPdi, SH, M.Kn.

Hal serupa juga dikatakan Ketua MUI Kabupaten Labuhanbatu Drs.H.Abdul Hamid Zaid. Ia mengaku senang dengan ditanamnya pohon kurma di Masjid Raya Al Ikhlas. 

Baca juga: Direktur Penais Kemenag Instruksikan Penyuluh PAI Gencarkan Sosialisasi SE Menag No 05 Tahun 2022

“Kalau bisa Masjid ini banyak ditanam pohon kurma. Agar dapat menarik minat pengunjung datang kemari sambil jalan sore sore. Kalau pengunjung datang sore kemari, magribnya pengunjung akan ikut sholat dan masjid ini menjadi ramai. Makanya saya senang pohon ini ditanam, ” Ungkapnya.

Sementara itu, Ketua TP PKK Kabupaten Labuhanbatu dr.Hj.Maya Hasmita Sp.O.G M.KM berharap, pohon kurma yang ia tanam dapat bermanfaat bagi pengunjung Masjid Raya Al Ikhlas di kemudian harinya.

Baca juga: Ace Hasan: Tindak Tegas Biro Travel Haji yang Tak Sesuai Prosedur

“Semoga 3 tahun kedepan, pohon ini berbuah. Sehingga, dapat dicicipi pengunjung Masjid kita ini, ” Harapnya.

Acara penanaman Pohon Kurma itu, juga disaksikan Oleh DPD KNPI Labuhanbatu, DMI, JPRMI, PMI dan Organisasi Sahabat Bunda Maya.(MAH)

Baca juga: Meutya Hafid Minta Kemlu Kawal Kasus Penghinaan Islam di India